Dari Neni, JPU menggali upaya keponakan Setnov, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo memasukkan uang ke Indonesia dari luar negeri ke Indonesia tanpa transfer bank.
Di hadapan majelis hakim, Neni menuturkan, harus ke Singapura untuk mencari tahu sumber dana yang ditrasfer ke rekening OCBC Bank Singapura miliknya. Neni mengakui, tak tahu uang yang ditrasfer ke rekeningnya itu berkaitan dengan e-KTP.
Setelah mengecek ke Singapura, Neni mengetahui uang yang masuk ke rekeningnya berasal dari PT Biomorf Mauritius, perusahaan milik Johanes Marliem, saksi kasus e-KTP yang meninggal dunia di Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.
"Saya tahu pas mutasi rekening OCBC Singapura," kata Neni saat bersaksi dalam sidang kasus e-KTP di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2018).
Neni menyatakan, tidak mengenal dengan PT Biomorf Mauritius. Yang diketahui Neni, bahwa uang tersebut hanya dititipkan di rekeningnya. Neni menyebut ada dua kali uang masuk ke rekeningnya, yakni sebesar USD 500 ribu dan USD 300 ribu.
"Jadi itu uang titipan. Saya mau cari dari siapa. Money changer ada rekening masuk dapat poin," ucap Neni.
Asiabettor adalah situs yang aman dan terpecaya ingin mengajak anda untuk mengajak anda bermain di situs kami hanya dengan 1 ID saja anda sudah bisa memainkan permainan Sportbooks, Live Casino, Slot, Sabung Ayam, dan Poker. Disini kami juga menyediakan beragam bonus yang akan membuat anda tidak akan bosan bermain di tempat kami seperti Bonus New Member 100% dan Bonus Harian sebesar 10 ribu.
Untuk informasi lainnya silakan anda hubungi kami di :
Line : asiabettor
BBM : 2B05E5D6
WA : +85577238194
LIVE : http://goo.gl/p38ojB
No comments:
Post a Comment